Mengenal Material-Material Pada Konstruksi Gedung (Part 2)

Pada artikel sebelumnya kita sudah membahas beberapa material yang biasa kita temukan pada konstruksi gedung. Lalu pada artikel ini kita akan melanjutkan Kira-kira material lain apa yang dapat kita temukan juga. Let’s check it out Sob!

1. Wiremesh

Wiremesh merupakan suatu bahan yang berupa besi berbentuk kawat anyam seperti lembaran yang digunakan untuk tulangan plat lantai dasar dan fasade dengan diameter 10 mm.

2. Kawat Bendrat

Kawat bendrat adalah kawat yang berfungsi untuk mengikat rangkaian baja tulangan agar posisinya tidak berubah dan memperkuat hubungan antar sambungan tulangan sehingga sambungan dapat bekerja sama menahan beban yang bekerja. Kawat bendrat terbuat dari bajak lunak berdiameter ± 1 mm.

3. Tahu Beton

Tahu beton adalah suatu bahan yang berfungsi sebagai batas jarak antar tulangan dan penjaga jarak antara tulangan dengan bekisting dengan acuan pada saat pengecoran agar tulangan dapat dicor dengan benar. Tahu beton dicetak setebal selimut beton. Selanjutnya, tahu beton dipasang dengan jarak minimal satu meter persegi. Tahu beton dibuat di lokasi proyek dengan bahan material yang berbeda dengan beton ready mix.

4. Multiplek

Multiplek adalah suatu bahan yang digunakan sebagai bekisting untuk pengecoran tie beam dan pelat lantai. 

5. Jaring Ayam

Jaring ayam adalah suatu bahan yang berfungsi untuk menahan agregat agar tidak keluar dari batas-batas area pengecoran. Penggunaaan jaring ayam biasanya digunakan pada pekerjaan pengecoran pelat lantai dan pekerjaan pengecoran pile cap.

Sekian mengenai material-material pada konstruksi gedung part 2 Sobat Sinau. Apabila Sobat Sinau punya tanggapan dan komentar bisa tulis di kolom komentar yaa!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *