Mengenal Material-Material Pada Konstruksi Bendungan

Konstruksi bendungan merupakan salah satu jenis konstruksi sumber daya air. Pada kegiatan konstruksi bendungan, terdapat beberapa material yang dapat kita temukan. Kira-kira apa saja ya? Let’s check it out Sob!

1. Beton Site Mix

Material pertama adalah Beton Site Mix. Beton Site Mix adalah adukan beton yang dibuat langsung  di site. Pembuatan material ini sesuai dengan mutu tertentu dan dapat langsung digunakan untuk pengecoran. 

Mengingat lokasi site konstruksi bendungan biasanya terletak di tengah hutan atau daerah yang cukup jauh dari perkotaan, maka tidak mengherankan jika beton yang digunakan merupakan beton yang diolah langsung pada batching plant secara manual yang berada di site hingga menjadi beton cor siap pakai.

2. Baja Tulangan

Material selanjutnya adalah baja tulangan. Baja tulangan adalah baja yang digunakan sebagai tulangan untuk beton bertulang. Pada proyek konstruksi bendungan, baja tulangan digunakan pada konstruksi dinding penahan tanah (DPT). Baja tulangan terdiri dari beberapa jenis berdasarkan diameternya, contoh baja tulangan dengan diameter 22 mm, diameter 13 mm, atau diameter lainnya yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI).

3. Portland Cement

Material selanjutnya adalah Portland Cement. Portland Cement merupakan bahan yang berfungsi sebagai bahan ikat hidrolis. Pada konstruksi bendungan, Portland Cement digunakan sebagai salah satu material untuk pembuatan beton site mix

4. Lem Beton

Material selanjutnya yang dapat kita temukan pada konstruksi bendungan adalah Lem beton. Lem beton merupakan material yang digunakan sebagai bahan perekat antara permukaan beton lama dengan beton baru. Lem beton digunakan untuk menambah kekuatan ikatan antara beton lama dan beton baru sehingga tidak terjadi retakan.

5. Kawat Bendrat

Kawat bendrat adalah kawat yang terbuat dari baja lunak berdiameter ± 1 mm yang memiliki fungsi untuk mengikat rangkaian baja tulangan agar kedudukannya tidak berubah. Selain itu, kawat bendrat juga berfungsi memperkuat hubungan antar sambungan tulangan sehingga sambungan dapat bekerja sama menahan beban yang bekerja.

6. Plywood

Material keenam yang dapat kita temukan adalah Plywood. Plywood merupakan material yang digunakan sebagai bahan pembuatan bekisting dinding penahan tanah. Pemasangan bekisting digunakan agar ketika proses pengecoran, penempatan beton sesuai dengan yang sudah direncanakan.

7. Filter Tanah

Filter tanah merupakan material yang digunakan untuk material timbunan. Filter tanah yang digunakan harus bersih, tidak berkohesi, tidak terdiri dari pasir dan kerikil dengan ukuran butir maksimum 20 cm, dan harus mengandung lebih kecil fraksi ayakan No. 200 dalam jumlah kurang dari 5% dan lebih besar dari fraksi ayakan No. 4 (4,76 mm) dalam jumlah kurang dari 35%. Skema penempatan filter tanah dapat dilihat pada gambar di bawah ya sob.

Sekian mengenai material-material pada konstruksi bendungan Sobat Sinau. Apabila Sobat Sinau punya tanggapan dan komentar bisa tulis di kolom komentar yaa!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *